150 UMKM Tampilkan Produk Unggulan. Semarang Introducing Market 2014 yang diprakarsai Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah bakal menjaring 150 pelaku UMKM untuk menampilkan produknya. “Kami akan menggelar kembali “Semarang Introducing Market” setelah acara serupa pada 2013 lalu berlangsung sukses,” kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Semarang, Litani Satyani di Semarang, Selasa 16 Sept 2014.
[Ilustrasi – Gelaran Semarang Introducing Market 2013]
Ia menjelaskan, acara ini merupakan ajang promosi yang menampilkan produk-produk unggulan UMKM yang ada di setiap kecamatan di Kota Semarang, tetapi dilakukan seleksi dengan ketat. Hanya UMKM yang memiliki produk-produk unggul, kata dua, yang bisa ditampilkan dalam ajang promosi yang berlangsung selama 3 hari, mulai 19 September 2014, bertempat di Lapangan Simpanglima Semarang.
Menurut dia, seleksi yang dilakukan terhadap produk produk UMKM yang akan ditampilkan, meliputi kualitas maupun kemasan produknya, sebab faktor kemasan penting untuk menarik perhatian konsumen. “Ada banyak produk yang ditampilkan oleh UMKM-UMKM itu, seperti batik, fashion, handycraft (kerajinan), aksesoris, produk agro dan hortikultura, olahan pangan dan olahan hasil laut,” katanya.
Litani mengaku selama ini masih banyak produk produk UMKM Kota Semarang yang belum dikenal masyarakat kotanya sendiri, padahal produk-produk itu berkualitas dan sudah mendapatkan pasar di luar negeri. Tentunya, kata dia, kondisi tersebut menimbulkan ironi dan keprihatinan sehingga perlu dilakukan upaya untuk menanamkan rasa memiliki dan kebanggaan terhadap produk produk lokal, terutama dari kotanya sendiri.