Menciptakan kesan klasik dan natural dalam interior rumah modern sekarang tidaklah susah. Sebab, dengan covering berbahan vinyl, lantai, dinding dan sisi sisi interior rumah tampil klasik. Menurut Hendra Kurniawan, seorang sales manager sebuah perusahaan home improvement, konsumen banyak beralih menggunakan bahan vinyl sebagai penutup lantai dan dinding. Itu karena, disamping mudah dipasang, vinyl memiliki beberapa kelebihan dibanding material lain.
Ia menyebutkan, keunggulan utama material vinyl adalah anti rayap. Berbahan dasar karet dan tanpa unsur kayu membuat bahan ini terhindar dari serangan rayap. Bahkan, vinyl juga lebih dikembangkan dengan bahan antyi bakteri.
Dengan corak alami menyerupai serat kayu, vinyl dapat menjadi alternatif yang tepat pengganti kayu. Penghuni yang menginginkan rumah seolah berdinding atau beralaskan kayu, dapat menggunakan bahan vinyl sebagai alternatif penggantibahan tersebut.
Vinyl juga tahan terhadap udara lembab. Karena itu, penutup lantai atau dinding berbahan vinyl cocok diaplikasikan dalam rumah yang berada di lingkungan yang lembab. Kelebihan itulah yang membuat vinyl lebih tahan lama. Tidak hanya itu, bahan ini juga mampu memberikan rasa hangat sehingga lebih nyaman ketika berjalan di atasnya.
Pengguna tidak perlu khawatir urusan perawatan, karena vinyl mudah dibersihkan. Pengguna tidak perlu menggosok terlalu kuat bila lantai atau dinding kotor. Cukup seka kotoran di atas permukaan vinyl seperti membersihkan lantai keramik.
Coraknya pun kini makin beragam. Dengan mengusung nuansa alami, konsumen dapat memilih motif kayu atau ubin dengan corak dan warna berbeda. Corak corak tersebut bisa disesuaikan dengan ruang bertema klasik dannatural. Tampilannya menarik digunakan dalam ruang tamu atau kamar tidur.
Kelebihan lain yakni mudah dipasang. Pemilik rumah dapat dipasang sendiri lembaran vinyl pada lantai atau dinding ruangan yang diinginkan tanpa perlu bantuan tukang. Selain itu, vinyl juga mudah dilepas sehingga memungkinkan untuk lebih diganti bila sudah bosan dengan corak lama. Proses yang mudah membuat pengguna tidak menghabiskan banyak biaya dan tenaga dalam merenovasi rumah.
Dengan Peralatan utama cutter dan lem aibon, vinyl bisa dipasang. Sebaiknya diukur luas permukaan yang hendak dipasang. Kemudian, sesuaikan luas lantai atau dinding dengan materialnya.
Pastikan pula dinding atau lantai sudah diaci hingga halus. Jika lantai beralas keramik, vinyl dapat langsung dapat juga langsung dipasang di atasnya. Pastikan obyek yang akan dipasang bersih dari kotoran dan debu agar merekat sempurna. Selanjutnya letakkan vinyl sebagai penutup lantai atau dinding. Jika ada beberapa bagian yang terlalu panjang, cukup gunakan cutter dan penggaris untuk memotongnya.
Setelah diukur dengan pas, oleskan lem pada bagian bawah vinyl . Gunakan kape agar mudah dan merata. Lem juga dioleskan merata pada bagian permukaan lantai atau dinding. Lalu tempelkan keduanya dengan rapi. Sebaiknya biarkan 24 jam hingga lantai siap diinjak.
Untuk dinding, vinyl dapat digunakan untuk menyembunyikan cacat, seperti retak. sebelum pemasangan, tutup bagian yang retak dengan lakban kertas. Selanjutnya lakukan proses pemasangan.
Dengan cara pemasangan yang mudah ini, maka banyak orang memanfaatkan vinyl sebagai interior rumah. Material tersebut dapat digunakan sebagai pengganti lantai kayu, keramik, maupun wallpaper pada dinding.