Lupus Bukan Halangan Untuk Berkarya
Aston Semarang, Minggu 9 Agustus 2015 bersama dengan Panggon Kupu yang merupakan salah satu Yayasan Lupus Semarang menyelenggarakan seminar. Bertajub “Lupus, Bukan Halangan untuk Berkarya”, penyelenggara acara ingin memberikan motivasi bagi para keluarga dan penderita penyakit Lupus yang juga dikenal dengan sebutan Odapus di ruang Lazuli Platinum lantai dua. Seminar yang ditujukan bagi para Odapus dan masyarakat umum ini bermaksud untuk mengenalkan apa itu penyakit Lupus dan bagaimana keluarga, masyarakat sekitar baik keluarga maupun orang disekeliling harus mampu menjadi penyemangat hidup bagi orang odapus. Dengan mendatangkan pembicara seperti Dian Syarief SDF, Profesor Dr. C. Suharti Spd sebagai pakar dari penyakit Lupus yang menjelaskan mengenai penyakit Lupus itu sendiri dan juga penanggulangan serta cara pengobatan bagi para Odapus. Dalam kesempatan ini juga mendatangkan Anna Avantie sebagai motivator bagi para Odapus dan keluarga, dimana Anna Avantie merupakan tokoh pemerhati social yang sudah banyak memberikan motivasi-motivasi bagi banyak yayasan di seluruh Indonesia.
Penyakit Lupus sendiri merupakan penyakit yang dikenal sebagai penyakit seribu wajah. Banyak orang tidak mengetahui apa itu penyakit Lupus atau yang juga dikenal sebagai Systemic Lupus Erythematosus (SLE) sehingga cukup banyak juga yang beranggapan bahwa penyakit ini merupakan penyakit langka dengan jumlah pasien yang sedikit. Namun faktanya, penyakit yang disebabkan oleh produksi antibodi yang berlebihan sehingga tidak lagi berfungsi untuk menyerang virus, kuman, bakteri yang ada di tubuh pada tahun 2013 saja diprediksi sudah menyerag kurang lebih 13.000 jiwa. Penyakit ini merupakan penyakit menahun dan menyerang seluruh organ tubuh. Perbandingan penyakit Lupus antara pria dan wanita yaitu 1:9, kebanyakan penyakit ini menyerang wanita di usia produktif. Sebagian dari kasus yang sudah terjadi, penyakit ini terdeteksi setelah sampai ke tahap kronis sehingga akan menemui kesulitan dalam proses penyembuhan.
Seminar yang dimulai dari pukul 08.00 dan dihadiri oleh kurang lebih 100 tamu dari dalam kota maupun dari luar Semarang. Kesadaran akan minimnya pengetahuan tentang penyakit Lupus ini membawa Panggon Kupu dan Aston Semarang untuk menunjukkan bahwa penyakit ini harus diwaspadai mulai dini. Dengan beberapa gejala seperti sakit pada sendi/tulang, demam berkepanjangan, sering merasa cepat lelah, ruam pada kulit, anemia, gangguan ginjal serta sakit di dada saat menghirup nafas dalam dan masih banyak gejala umumlainnya yang harus disadari. Faktor penyebab penyakit ini memang belu diketahui secara pasti, namun melalui seminar ini para Odapus diharapkan bisa membangun kepercayaan diri dan membuktikan diri bahwa mereka juga mampu berkarya dan bisa memberikan inspirasi bagi sekitarnya. Seperti peragaan busana hasil karya seorang Odapus pada pembukaan acara, yang membuktikan bahwa penyakit Lupus bukan halangan untuk seseorang berkarya.
