Bebas Bermain Burung di Taman Madukoro

Bagi Amelia (11), bermain langsung dengan satwa sejenis burung adalah kesempatan langka. Apalagi kali ini ia berkesempatan memegang langsung burung itu di alam bebas setelah satwanya bebas berkeliaran.

Pemandangan itulah yang nampak ia dan puluhan siswa SD Krobokan lainnya bermain di Taman Madukoro Semarang. Berkejaran dengan ratusan burung, memberi makan dan memegang unggas itu, adalah kesempatan emas baginya.

Pelepasan burung Pelepasan burung di taman Madukoro Pelepasan merpati liar Walikota di Taman madukoro
Lokasi Taman Madukoro: Jalan Jendral Sudirman Semarang [Dari arah SimpangLima / Tugu Muda, Kanan jalan setelah Jembatan Banjir Kanal Barat]

“Di rumah juga ada burung milik papa, tapi di dalam sangkar dan tidak boleh dipegang. Kali ini saya bisa memegang dan memberi pakan langsung dengan tangan saya sendiri, saya senang,” terang gadis kelas V ini.

Begitulah, puluhan siswa lainnya ikut bermain dengan burung burungnya yang sengaja dilepas bebas di taman seluas 1.555 meter persegi tersebut. Beberapa burung berkicau jenis jalak dan parkit nampak menambah indah suasana taman yang hijau segar yang dibangun dengan anggaran Rp 800 juta itu.

Adapun burung merpati yang ditempatkan di pagupon dengan ketinggian 2 meter, sesekali hinggap di rerumputan. Saat itulah para pengunjung taman dapat memanfaatkannya untuk bercengkerama.

Walikota Semarang Hendrar Prihadi yang berkesempatan meresmikan taman kota ini, Selasa 4 maret 2014, tak urung menyatakan rasa bangganya. Pasalnya, ini adalah terobosan baru dalam dunia pertamanan di kota ini.

“Kami berharap keberadaan burung burung ini akan menambah keasrian taman sekaligus menjadikannya ikon baru Kota Semarang. Dengan demikian warga semakin betah beraktivitas di ruang publik,” ujarnya. Untuk itu pula, dua taman lainnya segera dibuatkan program serupa dimana ratusan burung akan ditempatkan di taman lainnya. Dua taman tersebut adalah Taman Diponegoro dan Taman Tirto Agung Tembalang.

Dandim 0733/BS Semarang Letkol Dicky Atmunanto yang memprakarsai keberadaan burung ini mengaku terus mendukung program Pemkot Semarang. Terkait pengawasan, pihaknya telah menempatkan anggota dan menggandeng warga sekitar untuk ikut menjaga keberadaan burung burung itu.

“Kami telah menyiapkan pakan untuk keperluan harian mereka sekaligus memancing kehadiran burung burung lainnya untuk datang ke taman ini dan semoga menjadi habitat baru bagi para burung itu”, tukasnya. [Wawasan, Rabu 05 Maret 2014, Foto Adamuda KlinikDesain @adamuda]

Kategori: Taman Kota .

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *