Ungaran, Kini Menjadi Lokasi Favorit Hunian Menengah Atas

Gambar Jalan Tol Semarang UngaranUngaran merupakan kota yang secara geografis memiliki posisi sangat strategis karena terletak di jalur utama penghubung antara ibu kota Jawa Tengah, Semarang dengan kota kota besar di Jawa Tengah bagian selatan. Tingkat perkembangan kota ungaran terus menerus berlangsung secara signifikan malampaui kota kota lain didukung oleh kebijakan pemdasetempat untuk melakukan rencana pengembangan kota khususnya di wilayah Ungaran Timur yang akan menjadi pusat hunian dan perdagangan kota berhawa sejuk ini.

Kota Ungaran sendiri yang berada di ketinggian rata rata 350 meter di atas permukaan laut, dengan suhu udara rata rata 24,25 derajat celcius dan curah hujan 2.699 mm / tahun sangat sesuai dijadikan lokasi hunian yang nyaman.

Pembangunan perumahan, fasilitas kota dan industri di Ungaran menunjukkan grafik peningkatan yang tajam. Wajar saja apabila harga tanah di Ungaran meningkat pesat beberapa tahun terakhir seiring dengan perkembangan permintaan akan lahan yang ada. Menjadi sebuah idealisme, ketika Kota Ungaran yang memiliki posisi strategis di jalur emas Joglosemar (Jogjakarta Solo Semarang) tumbuh dan berkembang dengan asri. Tak hanya sebagai tempat tinggal yang nyaman bagi warganya, namun juga menjadi sebuah wilayah niaga ramah lingkungan yang memberi keuntungan dan kemakmuran.

Sebagai alternatif tempat hunian, kota yang terletak di lembah Gunung Ungaran ini masih menjadi pilihan yang favorit bukan saja bagi penduduk Ungaran namun juga dari kota-kota sekitarnya terutama Semarang. Pembukaan dan pengembangan lokasi pemukiman baru terutama di daerah Gedang anak, MT Haryono, Leyangan dan Kalongan ikut membantu pemekaran kota. Menariknya, perkembangan kota Ungaran sangat disukung pula dengan adanya akses jalan tol Semarang – Ungaran – Solo. Jalan Tol ruas Ungaran yang sudah rampung setahun yang lalu, bahkan sudah dinikmati oleh para pelancong baik dari arah Semarang ke Ungaran maupun arah sebaliknya.

Kota Ungaran sebagai daerah penyangga Semarang selain memiliki kelebihan udara yang bersih dan sejuk juga ditunjang banyaknya sumber mata air yang bersih dan berkualitas. Terdapat sumber mata air dengan kapasitas 7.331,2 liter per detik yang tersebar di 15 kecamatan yang sudah menjadi rahasia umum menjadi incaran industri air minum dalam kemasan maupun industri air minum isi ulang karena memiliki kualitas air tanah yang unggul dibandingkan dengan sumber air di tempat lain. Sedangkan sumber mata air permukaan, dengan jumlah aliran sungai sebanyak 51 sungai, memiliki peluang keseluruhan350 km dan debit total sebanyak 2.668.480 liter per detik.

Kota asri nan sejuk ini juga memiliki cekungan air yang banyak dimanfaatkan untuk obyek wisata seperti Taman Wisata dan Kolam Renang Tirto Argo Siwarak, Curug Benowo dan Air Terjun Kali Pancur. Terdapat pula Danau Rawa Pening yang memiliki volume air +- 65 juta meter kubik dengan luas genangan 1.760 Ha. Di sisi lain, proyeksi kota Ungaran sebagai kota berbasis pertanian (agropolitan) merupakan pilihan tepat. Potensi alam Kota Ungaran yang memiliki sumber air dan tanah yang subur merupakan keunggulan yang tak dibantah siapapun. Karenanya, banyak para pelaku usaha agrobisnis yang melirik dan melaksanakan kegiatan perniagaannya di Kota Ungaran. Bahkan bukan tak mungkin, seiring dengan perjalanan waktu akan terwujud sebuah pusat niaga agro yang memadai di Kota Ungaran. Sekaligus sebagai penanda kota (landmark) yang melambungkan nama Ungaran yang konon berasal dari kata Unggul Ing Aran (Unggul dalam nama)

Author: Admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *